BUNGO,PARADIGMAJAMBI.COM – Madrasah Aliyah Baiturrahman Dusun Pulau Batu Kecamatan Jujuhan Ilir yang sudah berdiri sejak tahun 2003 silam saat ini kondisi sudah sangat memperhatinkan sekali dengan jumlah siswa yang semakin menurun sejak berapa tahun belakangan ini.
Drastis penurunan penerimaan peserta didik baru di MAS Pulau Batu yang dibawah naungan Kementerian Agama Republik Indonesia ini banyak siswa yang mendaftar di sekolah negeri yang berada di Kecamatan Jujuhan Ilir.
Pernah jaya sebelumnya menjadi sekolah favorit di Kecamatan Jujuhan Ilir yang mencapai jumlah siswa 80 bahkan sampai 100 siswa, Namun pada tahun 2023 sampai 2024 anjlok penerimaan peserta didik baru yang hanya 3 siswa yang mendaftar itupun siswa pindahan.
Pada hari selasa 16/7/2024 awak media sengaja berkunjung ke sekolah yang dipimpin oleh Arkan Hayat ini, namun awak media hanya disambut oleh Ropi salah seorang tenaga pengajar di Madrasah Aliyah Baiturrahman Pulau Batu dikarenakan Kepala sekolah sedang ada urusan ke sumbar.
Menurut penuturan Ropi mengatakan sekarang kondisi sekolahnya sudah sangat memperhatinkan sekali kerena anjloknya penerimaan peserta didik baru tahun ke tahun.
Pada tahun 2024 ini yang daftar peserta didik baru hanya tiga orang dan ditambah jumlah siswa kelas 2 hanya 17 orang maka keseluruhannya hanya 20 orang siswa.
“Walau siswa hanya 20 orang kami tetap eksis memberikan pembelajaran pada siswa, Walau gaji kami hanya sedikit tidak sebanding dengan sekolah lain itupun ada suntikan dana dari pemerintahan dusun kalau tidak kami beli peralatan sekolah dari mana dananya,” keluhnya.
“Mengharap dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) hanya sedikit lebih kurang 5 juta tidak la cukup buat bayar itu dan ini, Kami sudah berupaya sosialisasi pada sekolah-sekolah dan pada orang tua siswa agar anaknya mendaftar di MAS Pulau Batu,” lanjutnya.
Namun siswa sendiri tidak mau mendaftar ke MAS Pulau Batu dengan SPPnya hanya Rp.50 ribu per bulan, jika terjadi terus penurunan tidak terbayang la, izin kita di cabut dan kita tidak bisa lagi ujian di sekolah sendiri harus menginduk ke sekolah lain,
Satu harapan kami marilah kita sama-sama mengajak anak-anak kita mendaftarkan anaknya ke sokolah MAS Pulau Batu.”pungkas Ropi pada media ini (azh)